Seorang perempuan dan lelaki yang diduga sebagai pasangan mesum diarak warga. Menurut informasi yang beredar di media sosial, perisita terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, baru-baru ini. (Facebook/ES)
Hukum dan Kriminal - Sebuah video yang memperlihatkan pasangan bugil sedang diarak massa beredar di media sosial Facebook.

Diduga pasangan tersebut telah berbuat zina, lalu kepergok warga hingga diarak di jalanan tanpa sehelai kain pun yang menutupi tubuhnya.

Video berdurasi 46 detik ini diposting oleh pemilik akun Facebook Erlina Ilyas pada Jumat (15/7/2016), dan hingga pukul 12.00 Wita sudah dilihat 12.000 orang serta dibagikan sebanyak 475 kali.

Menurut keterangan Erlina, peristiwa itu terjadi pada Rabu lalu di Jalan PM Noor, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Video tersebut pertama kali menyebar di grup LINE alumni SD 019, dimana Erlina termasuk salah satu anggotanya.

"Warga Smd ini. Biar kapok sih tp aku kok kasihan sama cewenya," tulis Erlina memberi caption di postingan videonya.

Postingan tersebut langsung kebanjiran komentar dari pengguna Facebook.

Ada yang mengecam tapi tak sedikit pula yang prihatin melihat wanita yang diarak tanpa busana tersebut. Apalagi dalam tayangan video, wanita bugil itu sempat dicolek oleh beberapa warga hingga menangis.

Sepanjang jalan ia berusaha menutupi kemaluannya dengan kedua tangannya, tapi warga malah berteriak "Buka...buka..."

"Kasihansih bagusnya itu langsung di bawah ke pihak yg berwenang," kata Andry Praatamaa Prada.

"Mending bawa ke pihak berwajib aja ni nda kasian cewenya dicolek2 lg," jawab Erlina Ilyas

Sementara akun Dery Septian menulis, "Cowonya rambut aja yg ditebalin, dompet kada."

"Makanya nikah,jadi enak bedua2an di rumah gak ada yg bisa marah wkwk ya lok," sahut Eldita Dwi Putri.

"Ihh parah heh itu sbenernya sdh melanggar HAM klo mreka mesum kan itu dosa mereka aja klo di arak bgtu kan malah jdi dosa bersama parahnya heh org" ni," kata Riia Wardhana.

"Kita ada aturan hukum bukan main hakim sendiri kalopun dia bersalah tak sewajarnya meraka diperlakukan seperti itu tak manusiawi. Kalo mau berikan efek jera serahkan ke polisi aja , bukan diarak telanjang seperti itu ? Ingat ada aturan HAM meski bersalah tak boleh main hakim sendiri." tulis Hadi Parnoto.


Sumber : Tribunjambi.com
 
http://jualbeliweb.com